5 Hal yang Haram Dilakukan Sebelum Berlari

| Penulis : 

Berlari jadi pilihan olahraga paling mudah bagi banyak orang. Tak perlu persiapan yang rumit, lari bisa dilakukan kapan pun. Beberapa persiapan sebelum lari biasa dilakukan seperti pemanasan, mengonsumsi karbohidrat cukup, dan lain sebagainya.

Meski terdapat beberapa persiapan yang wajib dilakukan. Terdapat beberapa hal yang tidak boleh kamu lakukan sebelum berlari. Mengapa? karena beberapa hal tersebut justru akan menganggu performamu saat berlari.

Nah, agar kegiatan berlarimu lebih optimal kamu bisa memperhatikan beberapa hal yang harus dihindari sebelum berlari pada ulasan berikut ini.

Peregangan Statis
Adalah gerakan peregangan pada otot yang dilakukan secara perlahan. Gerakan ini biasanya dilakukan perlahan hingga otot mengalami ketegangan. Bahkan tak jarang ketegangan tersebut mencapai rasa nyeri atau tidak nyaman pada otot.

Peregangan jenis ini dilakukan sekitar 15 hingga 60 detik dengan posisi yang sama. Maka dari itu peregangan jenis ini perlu dihindari agar tidak menimbulkan risiko cedera. Contoh peregangan statis adalah menarik kedua tangan ke atas sampai tertarik ke atas selama 8 hingga 15 detik.

Sebagai gantinya, lakukan peregangan dinamis. Contoh  peregangan dinamis adalah lari-lari kecil atau squat jump.

Mengonsumsi Banyak Serat 
Sebelum berlari sebaiknya tidak mengonsumsi banyak makanan dengan kandungan serat tinggi. Makanan berserat tinggi menyebabkan rasa tidak nyaman pada perut. Hal ini tentu akan membuat pencernaanmu terganggu dan justru mengurangi performa saat berlari.

Sebagai gantinya pilih sumber karbohidrat yang mudah dicerna, seperti granola bar, oatmeal, atau pisang. Makanan ini akan membantu memberikan energi yang kamu butuhkan saat berlari. Selain itu tidak menimbulkan perut kembung. 

Mengonsumsi Karbohidrat Berlebihan 
Sebelum berlari disarankan untuk mengonsumsi karbohidrat daripada serat. Hal ini dikarenakan karbohidrat menjadi sumber energi utama saat berlari. Meski begitu kamu juga harus mengatur porsi karbohidrat yang dikonsumsi.

Mengonsumsi karbohidrat yang berlebihan akan membuatmu cepat merasa lelah.  Saat kamu mengonsumsi karbohidrat, gula darah akan melonjak dan mengakibatkan tubuhmu mudah lelah. Membuat performa larimu pun menjadi kurang optimal. Sebagai solusinya makanlah 40 hingga 60 gram karbohidrat yang mudah dicerna, seperti oatmeal.

Kurang atau Berlebihan Minum Air
Kontrol konsumsi air sebaik mungkin agar tetap terhidrasi. Hindari berlebihan minum air agar saat berlari kamu tidak tiba-tiba merasakan ingin buang air kecil. Sebaliknya, kamu juga tidak boleh kekurangan cairan. Kurang minum air juga mengakibatkan ototmu mudah lelah. Maka dari itu minumlah sebanyak 450 milimeter air putih selama melakukan olahraga.

Tidak Melakukan Pemanasan
Pemanasan atau strectching wajib dilakukan. Sebelum berlari tentu pemanasan sangat penting dilakukan untuk menghindari berbagai risiko cedera otot. Namun perlu diperhatikan pilihlah jenis pemanasan dinamis. Pemanasan dinamis akan membuat otot dan tulangmu lebih siap dalam berlari. (*) 

Foto: Pexels

Populer

Tips Latihan untuk Memperkuat Tendon Achilles dan Otot Betis
51 Lagu yang Cocok Temenin Kamu Berlari Biar Lebih Semangat
Standard Chartered Singapore Marathon Kembali Hadir dengan Skala Besar
Pelari Aceh Sampai Papua Rayakan Sumpah Pemuda Berlari 5.824 KM
5 Tips Keamanan yang Perlu Diperhatikan Pelari Wanita
PASI Jatim Terjunkan Talent Scouting di Porprov VII
McLaughlin Ikuti Jejak Warholm Ciptakan Rekor Dunia
Sapwa Sabet Emas Kedua
8 Makanan untuk Tingkatkan Performa Lari yang Wajib Dicoba
Zohri Terhenti di Putaran Pertama