Sprinter andalan Indonesia Lalu Muhammad Zohri belum kembali ke performa terbaiknya. Turun pada heat keempat putaran pertama nomor 100 meter putra Olimpiade Tokyo 2020, Zohri hanya mampu finis kelima dengan catatan 10,26 detik. Catatan tersebut belum mampu mengantarkan pelari asal Nusa Tenggara Barat itu lolos ke fase semifinal.
Di heat keempat, Zohri bersaing dengan tujuh pelari lainnya. Namun, hanya tiga pelari yang lolos dari heat empat menuju babak semifinal. Yakni Gift Leotlela dari Afrika Selatan, andalan Tiongkok Su Bingtian dan Jason Rogers (Saint Kitts and Nevis). Adapun jagoan tuan rumah Yuki Koike finis keempat, terpaut 0,04 detik di depan Zohri.
“Ini menjadi pelajaran buatku. Aku sangat berterima kasih atas kesempatan mewakili Indonesia,” kata Zohri kepada NOC Indonesia. Ia berharap bisa memberikan yang terbaik buat tanah air di masa mendatang.
Zohri menjelaskan ia sedikit memiliki masalah saat start. Menurutnya, starting block di Tokyo berbeda dengan yang biasa ia gunakan di Jakarta. Untuk itu Zohri butuh penyesuaian dan adaptasi.
“Persiapanku seharusnya lebih baik, Harry Marra (Pelatih asal AS) datang beberapa bulan lalu. Jadi aku bisa meningkatkan sedikit teknik start,” paparnya.
Usianya masih 21 tahun, Zohri punya kesempatan panjang jika tetap mendapatkan pelatihan dan perhatian terbaik dari PASI (induk atletik Indonesia), dan Kemenpora sebagai representasi pemerintah Indonesia. Bahkan, ia mengincar Olimpiade 2024 di Paris untuk tampil lebih hebat. “Aku harus meningkatkan start, akselerasi dan menjaga kecepatan. Semoga, aku bisa lolos kualifikasi untuk (Olimpiade) Paris dan meraih sesuatu,” bebernya.
Di level junior Zohri menggemparkan dunia setelah mendulang medali emas nomor 100 m pada Kejuaraan Dunia Junior U-20, di Tampere Finlandia 2018. Pada tahun yang sama, ia juga menjadi kampiun Kejuaraan Asia Junior di Gifu, Jepang. Pada 2019, ia merebut medali perak pada Kejuaraan Asia dengan catatan waktu 10,13 detik. Saat ini, Zohri tercatat sebagai pemegang rekor nasional nomor 100 meter, dengan 10,03 detik yang ia ciptakan pada event Osaka Grand Prix 2019 silam. (*)